Penyesatan Gereja SCIENTOLOGY

PENYESATAN Gereja Scientology yang banyak diikuti oleh para Celebrity : pernyataannya adalah Yesus Kristus itu Tidak Ada
image
Gereja Scientology adalah organisasi aliran kepercayaan baru yang muncul pada tahun 1954. Organisasi ini didirikan oleh Laffayette Ronald Hubbard. Aliran kepercayaan ini memiliki banyak pengikut dari kalangan selebritas Hollywood, seperti John Travolta, Jason Lee, Tom Cruise, dan Katie Holmes.

Singkatnya Scientology didasarkan pada gagasan bahwa alam semesta pada awalnya diperintah oleh alien gila perang yang disebut Xenu. Dia hidup sekitar 65 juta tahun yang lalu dan selama pemerintahannya, kerajaan yang sangat besar menjadi berbahaya karena kelebihan penduduk. Untuk mengatasi masalah yang terus berkembang ini, ia memerintahkan triliunan warga asing menjalani evaluasi kejiwaan dan audit perpajakan. Selama interogasi tersebut mereka diberi obat paralytic, dan ditempatkan ke berbagai pesawat ruang angkasa dan melesat pergi ke Planet Teegeeack.

Orang-orang ini kemudian berkumpul satu sama lain di dekat gunung berapi, bom atom yang ditembakkan ke gunung berapi memusnahkan triliunan warga intergalaksi.

Cerita di balik keyakinan mereka, dasar dari wilayah mereka, jelas terdengar jauh lebih menarik dan menghibur dari kisah Adam dan Hawa, lebih seperti cerita fiksi ilmiah.

Nama Gereja Scientology mendadak kembali muncul ke permukaan setelah kabar perceraian selebriti papan atas Katie Holmes dan Tom Cruise menghiasi halaman depan berbagai media di belahan dunia.
Gereja Scientology ikut terseret karena hal ini diduga menjadi penyebab aktris kelahiran Toledo, Ohio, 18 Desember 1978 itu menggugat cerai Cruise. Namun, bagaimana dengan kontroversi yang berada di balik nama kepercayaan yang diciptakan penulis sains fiksi Lafayette Ronald Hubbard itu ?
image

image

image

image

image

image

image

image

image

Ada banyak cerita yang kemudian bermunculan. Kisah agama Scientology ini pernah diangkat di acara Panorama, BBC, beberapa waktu lalu. Beberapa mantan petinggi gereja ikut berbicara termasuk Michael “Mike” Rinder, mantan juru bicara Gereja Scientology.
Dalam wawancara itu, pria kelahiran 1955 ini mengungkapkan detail bagaimana buruknya Scientology termasuk memata-matai anggota sekte mereka yang memilih keluar dari gereja. “Agama itu benar-benar jahat,” ujarnya dalam wawancara yang ditayangkan di program Tonight di Channel Seven, 22 Juli 2010.

Mantan Scientology lain yang ikut angkat bicara adalah Jenna Miscavige Hill, keponakan perempuan pemimpin Gereja Scientolgy, David Miscavige.  Hill mengaku di Gereja Scientology, tak ada tempat untuk anak-anak tak berdosa seperti putri Holmes-Cruise bernama Suri yang kini berumur enam tahun.

“Pengalaman saya tumbuh di Scientology, menderita secara mental dan sering mengalami kekerasan fisik,” ujar Hill, yang hengkang pada tahun 2005. Hal mengerikan lainnya, seperti laporan yang diturunkan Daily Mail, istri  Miscavige bernama Selly, tidak pernah lagi terlihat di muka publik sejak tahun 2007. Beberapa orang menduga, ia menjadi korban keganasan Gereja Scientology karena berusaha melawan kekuasaan sang suami.

Namun, kabar itu dibantah oleh kuasa hukum Gereja Scientolgy, Gary Soter. Menurutnya, mantan istri Miscavige tidak menghilang dan tuduhan itu tak masuk akal. Mantan anggota Scientology yang juga buka suara adalah mantan Inspektur Jenderal Scientology, Marty Rathbun.

Ia mengatakan, alasannya meninggalkan gereja setelah dirinya disiksa dan dikurung di sebuah penjara yang disebut The Hole. Penjara ini dibuat untuk para tahanan dan mereka harus tidur di atas lantai serta hanya makan makanan sisa yang dingin.
Lalu nama Gereja Scientology tiba-tiba kembali ke permukaan setelah perceraian pasangan papan atas Hollywood, Katie Holmes dan Tom Cruise. Demikian wawancara Allison Hope Weiner dengan ahli Scientology, Mark Ebner, di acara Media Mayhem.
Dalam wawancara itu, Ebner mengungkapkan, alasan Holmes memutuskan meninggalkan suaminya yang merupakan penganut taat Scientology itu adalah doktrin. Kata Ebner, dalam doktrin yang dibuat pendirinya Lafayette Ronald Hubbard, disebutkan jika Yesus Kritus tidak ada dan hanya merupakan implan alien. Manusia berasal dari sumber yang disebut Thetan dan merupakan keturunan alien.
“Doktrin ini tentu saja menganggu Katie yang merupakan penganut Katolik Roma. Jika Anda dibesarkan dalam agama itu dan tiba-tiba ada yang mengatakan sesuatu yang berbeda tentu saja Anda akan merasakan terganggu,” kata Ebner, yang dikenal sebagai jurnalis investigasi dan penulis buku laris New York Times “Hollywood, Interrupted” bareng Andrew Breitbar
Aktris berusia 33 tahun ini memasukkan gugatan cerainya di negara bagian New York, Amerika Serikat (AS) dengan harapan agar mendapatkan hak asuh tunggal atas putri semata wayangnya Suri yang kini berusia 6 tahun. Menurut informasi, Holmes sengaja melakukan itu agar Cruise tak memiliki hak untuk memutuskan masa depan Suri.Sementara, negara bagian California tempat pasangan itu menikah biasanya memberikan hak pengasuhan bersama untuk anak-anak jika mereka bercerai.
Cruise dikabarkan ingin Suri bergabung dengan organisasi militan Scientology, yang membuat Holmes ketakutan karena anak-anak usia dini dididik dengan cara militer di tempat yang sangat dirahasiakan.

AKHIR JAMAN SUDAH DEKAT ! Bukankah ini salah satu contoh dengan adanya bermacam-macam penyesatan ? Apakah kita masih mau bermain-main dan bersantai ria ? Apabila pengenalan kita akan Firman Tuhan tidak kuat, maka dengan mudah kita dibohongi dan dibodohi oleh pengajaran sesat seperti ini !

Karena itu bacalah Alkitab setiap hari, mencari hadirat Tuhan dan tuntunan Roh Kudus !

Sekali lagi kukatakan : BERJAGA-JAGALAH !